Seperti
yang kita ketahui dalam pembahasan mengenai dukun tidak lepas dari beberapa
senjata yang ampuh bagi para dukun itu sendiri. Senjata yang dimaksud di sini
bukanlah senjata biasa-biasa saja melainkan senjata yang memiliki kekuatan
ghaib yang luar biasa hanya saja tidak bisa menanndingi kekuatan Tuhan.
Adapun
diantara senjata-senjata ampuh bagi para dukun adalah:
1. Mantera
Dukun dan mantera
seperti mobil dengan bensin. Dukun tidak bisa bereaksi melainkan dengan
mantera. Mantera-mantera yang diucapkan orang ketika hendak mencari kesaktian,
ketika hendak mendatangkan kesaktian, juga menjadi rapal orang untuk mencapai
tujuan atas perintah dukun, tentu dibumbui dengan ritual syirik yang lain. Inti
dari mantera adalah do’a kepada jin atau menyerunya agar supaya menolongnya,
maka bunyi manteranya tergantung maksud dari si pemohon.
2. Jimat Pusaka
Hampir setiap dukun
memiliki pegangan atau pusaka, yang biasanya diistilahkan oleh orang jawa
dengan cekelan, gembolan, inilah yang dinamakan jimat. Jimat adalah benda-benda
keramat tidak saja berbentuk benda mati, makhluk hidup pun ada yang
dikeramatkan seperti kerbau putih, burung pelatuk bawang, ayam cemani dan lain
sebagainya.
3. Rajah dan Wifiq
Barang inilah yang
paling banyak dijual oleh para dukun terutama dukun putih, dukun yang
berpakaian ustadz. Sebenarnya rajah termasuk bagian dari jimat, hanya saja,
penggunaan istilah rajah lebih khusus dan biasanya berupa tulisan-tulisan yang
sebagian atau semuanya tidak bisa dibaca. Cara penggunaan rajah ini terkadang
dibakar kemudian abunya dicampur dengan air dan diminum, direndam di air
kemudian diminum, dipendam di tanah, ditempel di tembok, dibuat ikat pinggang,
dibungkus lalu dikantongi atau dibuat kalung dan lain sebagainya.
4. Susuk Kesaktian
Barang haram ini
termasuk dagangan para dukun yang paling laris. Definisi susuk ini sama dengan
jimat, tetapi bedanya adalah susuk merupakan benda kecil yang sengaja
dimasukkan ke dalam tubuh. Cara pemasangan susuk sangat kental dengan nuansa
mistik, syirik, meskipun dibumbui dengan kata-kata Arab atau bahkan ayat. Akan
tetapi begitulah, setan memang suka mencampuradukkan antara yang benar dengan
yang bathil.
5. Sesaji dan Tumbal
Kamus Umum Bahasa Indonesia
menyebutkan, tumbal adalah sesuatu yang digunakan untuk menolak penyakit dan
sebagainya, atau tolak bala. Sedangkan sesaji merupakan makanan atau
bunga-bungaan dan sebagainya yang
disajikan kepada orang (makhluk) halus dan semisalnya. Tumbal, dalam
prakteknya lebih khusus atau identik dengan sembilihan dan qurban, sedangkan
sesaji biasanya berbentuk makanan yang siap dihidangkan seperti jenis-jenis
bubur, buah, daging, yang telah dimasak dan dilengkapi dengan berbagai macam
bunga serta terkadang uang logam pilihan. Jadi pada intinya tumbal dan sesaji
adalah mempersembahkan sesuatu kepada makhluk halus (roh, jin, lelembut,
penunggu) dengan harapan agar yang diberi persembahan tersebut bisa memberikan
manfa’at atau menolak madharat.
Demikianlah
beberapa senjata para dukun yang saya rangkum dari sebuah buku yang berjudul
“DUKUN HITAM DUKUN PUTIH” secara singkat dan terperinci, semuga bermanfa’at
bagi anda dan mengetahui bagaimana sebebarnya senjata para dukun.