Pada pertumbuhannya, terkadang tulang mengalami gangguan atau
hambatan. Gangguan atau penyakit yang dapat menyerang tulang, banyak sekali
macamnya. Berikut beberapa kelainan dan penyakit yang dapat terjadi pada rangka
manusia.
1.
Retak dan patah tulang
Retak dan patah
tulang adalah kelainan pada tulang yang diakibatkan oleh benturan dengan benda
keras. Benturan tersebut dapat disebabkan oleh kecelakaan atau jatuh.
2.
Skoliosis, Lordosis, dan Kifosis
a.
Skoliosis
adalah kelaianan tulang punggung ke arah samping tubuh. Penyebabnya adalah
sering membawa beban yang terlalu berat pada salah satu sisi anggota gerak.
b.
Lordosis
adalah kelaian tulang punggung ke arah depan tubuh. Penyebabnya adalah karena
terjatuh saat masih kecil atau duduk terlalu condong depan.
c.
Kifosis
adalah kelainan tulang punggung ke arah belakang tubuh. Penyebabnya adalah
kebiasaan duduk membungkuk atau sering membawa bebang yang terlalu berat di
punggung.
3.
Rakitis
Rakitis adalah
penyakit pada tulang yang diakibatkan kekurangan gizi, seperti makanan atau
minuman yang mengandung kalsium, fosfor, dan vitamin D. Ciri-ciri penyakit ini
adalah tulang tidak tumbuh normal. Penyakit rakitis dapat membentuk tulang kaki
bengkok seperti huruf O atau X.
4.
Osteoporosis
Osteporosis
adalah penyakit menurunnya kepadatan tulang. Salah satunya adalah karena
kekurangan kalsium dan fosfor. Osteoporosis menyebabkan tulang terasa nyeri
atau mudah patah saat jatuh. Untuk mencegahnya harus banyak mengkonsumsi
makanan yang banyak mengandung vitamin D.
5.
Rematik
Rematik
merupakan penyakit yang menyebabkan rasa nyeri pada persendian. Persendian yang
biasa terkena adalah persendian kaki, tangan, dan siku. Rasa nyeri ini biasanya
disertai pembengkakan sendi. Jika tidak segera diobati maka akan terjadi
komplikasi. Komplikasi merupakan penyakit yang timbul kemudian karena penyakit
yang ada tidak diobati.
6.
Polio
Polio merupakan
adanya radang zat kelabu sumsum tulang belakang yang disebabkan oleh virus
(pada umumnya menyerang anak-anak dan menyebabkan kelumpuhan); disebut juga poliomyelitis. Penyakit
polio dapat dicegah dengan pemberian vaksin polio. Pemberian vaksin biasanya
dilakukan melalui mulut pada saat anak berusia di bawah lima tahun.