Game online dan game komputer merupakan salah satu permainan yang
sangat diminati oleh khalayak, terutama
pada anak-anak. Oleh sebab itu para ahli berpendapat, bahwa game atau
permainan, baik yang tersedia di komputer maupun game yang diakses secara on
line, mengandung sejumlah mudarat dan bahaya. Di antara bahaya-bahaya tersebut
adalah:
1.
Aspek Kesehatan
a.
Bagi
anak kecil, game dapat menyebabkan ketelambatan pertumbuhan fisik. Di samping
itu pantulan cahaya komputer juga dapat menyebabkan penyakit epilepsi dan
kerapuhan struktur tulang.
b.
Penurunan
aktivitas gelombang otak depan yang berakibat pada menurunnya kemampuan
mengendalikan emosi. Sehingga pemain game cepat mengalami perubahan mood,
seperti mudah marah, mengalami masalah dalam hubungan sosial, tidak
konsentrasi, dan lain sebagainya.
c.
Penurunan
aktivitas gelombang beta yang merupakan efek jangka panjang yang tetap
berlangsung meskipun pemain game tidak sedang bermain game. Dengan kata lain
para pemain game mengalami “automatic nerves”, yaitu tubuh mengalami
pengelabuan kondisi di mana sekresi adrenalin meningkat, sehingga denyut
jantung, tekanan darah, dan kebutuhan oksigen terpacu untuk meningkat. Bila
tubuh dalam keadaan seperti ini maka yang erjadi pada pemain game adalah otak
mereka merespon bahaya sesungguhnya.
2.
Aspek Moral
a.
Seorang
peneliti Amerika pernah mempublikasikan hasil risetnya yang dilakukan terhadap
anak yang kecanduan bermain game. Ternyata game dapat meyebabkan prilaku brutal
dan radikal dalam diri anak-anak. Mereka terinspirasi dari kekerasan yang
mereka mainkan melalui game. Riset ini bahkan menyebutkan bahwa bahaya game yang
mengandung kekerasan lebih besar dari pada film yang menayangkan kekerasan. Hal
itu disebabkan dalam game terdapat hubungan interaktif antara fikiran anak
dengan dunia maya.
b.
Dampak
psikis orang yang suka memainkan game online adalah sulitnya konsentrasi dan
susahnya bersosialisasi. Karena terus-menerus keasyikan bermain game, bahkan
kecanduan itu akan membuat orang malas belajar dan sulit berkonsentrasi. Banyak
pelajar suka membolos sekolah demi permainan ini. Dampak sosialnya, game online
membuat orang jadi cuek, kurang peduli terhadap lingkungannya.
3.
Aspek Ekonomi
a.
Game-game,
terutama yang on line, sangat berpotensi menjerumuskan seseorang kepada
kebangkrutan. Terutama sekali pada jenis game-game tertentu yang hanya dapat
dimainkan ketika seseorang telah memiliki account atau chip. Kemudian, agar
seorang pemain game bisa bertahan dalam permainan, ia harus memastikan bahwa ia
tidak mengalami kekeringan account. Untuk itu, seorang pemain game harus selalu
menang, atau jika ia kalah dan ingin memulai kembali permainan, ia harus
mendapatkan chip dengan cara membeli.
b.
Game-game
tersebut mematikan kreatifitas lokal dan mematikan usaha kecil menengah.
Industri mainan tradisonal seperti layang-layang kelereng dan lainnya harus
gulung tikar karena tersisihkan oleh game yang lebih diminati anak-anak. Selain
itu, anak-anak juga akan terasingkan dari alam sekitarnya, padahal permainan
yang natural bagi anak adalah permainan terbaik mereka.